IMYEP 2019Cerita Lain dari Malaysia
Rico Tamara Sitompul
IMYEP 2019
Jika ditanya kembali apa yang kudapatkan setelah menjalani program IMYEP, mungkin jawaban yang bisa kuberikan adalah kesempatan dan pemahaman. Dua kata yang paling menggambarkan IMYEP sebagai sebuah program dan pengalaman yang mungkin menjadi salah satu yang paling berkesan dari hal-hal lain yang pernah terjadi dalam hidup. Bukan tempat yang jauh dan asing, hanya Malaysia. Negeri yang mungkin bagi sebagian orang dapat sangat mudah untuk dituju dan dikenali tanpa perlu usaha lebih. Namun buatku, berkenalan dengan negeri ini dari berbagai sisinya yang belum pernah kutahu adalah satu cerita lain dan yang kuyakin tidak semua orang bisa dapatkan.

Menjalani peran sebagai perwakilan negara selama 23 hari di Indonesia dan Malaysia memberikan banyak kesempatan buatku untuk “mencicipi” kedua negara dengan cara yang unik dan spesial. Perjalanan dimulai dengan berbagai persiapan yang tentu membutuhkan usaha yang sama unik dan spesialnya. Di program ini aku untuk pertama kali merasakan bagaimana usaha untuk menjadi sesuatu yang sebelumnya tidak terpikirkan akan dilakukan. Bukan tuntutan menjadi pribadi yang berbeda, namun menjadi sosok yang dapat – dan dalam beberapa klausa, harus – serba bisa. Satu di antaranya adalah menari. Penampilan kebudayaan dengan tarian sebagai salah satu komponen di dalamnya adalah hal penting yang harus kami delegasi Indonesia persiapkan dalam program ini. Memahami tarian dan melakukannya sebagai suatu representasi kekayaan budaya bangsa menjadi sebuah kesempatan untuk membuktian yang bernilai buatku pada akhirnya.

Keinginan dan ekspektasi untuk menerima setiap hal yang terjadi dalam program ini sebagai pengalaman yang berkesan dan pembelajaran yang berguna sungguh menjadi modal yang baik buatku untuk menjalaninya. Kalau dipikir memang, hal baru apa yang bisa kamu dapatkan dari sebuah negara yang sejak kecil sudah kamu rasa kenal dan pahami luar dan dalam hingga rasanya tak perlu lagi untuk ditelusuri. Akupun beranggapan demikian sebelum merasakan berbagai pertemuan dengan masyarakat, pejabat pemerintahan, pengusaha, pemuda, pelaku kesenian, dan berbagai entitas lain di Malaysia. IMYEP memberikanku kesempatan untuk memahami Malaysia sebagai sebuah negara dengan berbagai keragaman, kekuatan pemuda, keinginan kuat untuk maju, kekayaan serta potensi besar yang dimiliki, bukan hanya sekadar entitas dengan konotasi negatif yang sering kita berikan sebagai negara serumpun.

Kunjungan pemerintahan, visitasi industrial, kolese kebudayaan, kegiatan kerelawanan dan penjelajahan monumen menjadi sebagian dari banyak alasan mengapa perjalanan di program ini begitu berkesan. Buatku, boleh mengenal Malaysia dari segi politik dan ketatanegaraan yang begitu melibatkan kepemudaan di dalamnya melalui kunjungan resmi ke Kementerian Belia dan Sukan Malaysia serta Parlimen Belia Malaysia adalah kesempatan yang sangat bernilai. Dari sini aku belajar untuk melihat dan sedikit banyak membandingkan dengan apa yang ada di Indonesia. Belajar, dan bagaimana berusaha untuk melihat segala hal baik yang ada diseberang untuk dapat membuat perubahan baik di sisi kita adalah hal penting yang selayaknya kita coba.

Hal lain dari variabel “kesempatan” yang kudapatkan selama menjalani program ini adalah persahabatan yang menghantarkan begitu banyak kehangatan bahkan setelah program ini usai. Kesempatan untuk bertemu dengan 17 orang unggul dari berbagai daerah di Indonesia dengan latar belakang dan ciri khas yang dibawa mengajarkanku arti penting hubungan antar manusia. Alih-alih persamaan, pertemanan pada akhirnya datang dari perbedaan yang berusaha saling melengkapi. Kebutuhan dasar bagi kami, delegasi Indonesia adalah memberikan penampilan yang terbaik dan berkesan dalam setiap kesempatan yang kami lakukan di berbagai kegiatan dan kunjungan. Adanya perbedaan latar belakang kemampuan, pendidikan, karakter, dan kecakapan di berbagai bidang pada akhirnya yang menghantarkan kami berhasil memberikan penampilan yang apik dan berkesan atas keinginan untuk memberikan yang terbaik dari apa yang masing-masing kami punya dan akhirnya membuat kami bangga hingga kini.
Pengenalan akan Malaysia yang sangat bersahabat lewat pertemuan dengan country counterparts kami selama program adalah hal yang begitu kami syukuri. Perjalanan yang panjang selama hampir satu bulan dilewati dengan berbagai momen yang menggembirakan dan penuh kehangatan dengan teman-teman Malaysia. Persepsi awal yang begitu berbeda akan mereka dengan lekas berubah saat kami memulai program ini. Ada persepsi yang diluruskan, ada cerita yang dituturkan, ada ingin tahu yang terjawab, dan berbagai hal yang membuka pandang akan hubungan orang-orang dari dua negara yang sebelumnya hanya bisa saling melempar prasangka.

Pada akhirnya, aku bersyukur pernah mendapatkan kesempatan berada di program ini dan menaruhkannya sebagai bagian dari cerita hidup. Aku bersyukur menjadi bagian dari perjalanan yang tidak semua orang bisa dapatkan dan membuktikan diri mampu melaluinya. Terimakasih untuk segalanya. Kelak, semoga akan selalu ada cerita-cerita lain yang terurai dari perjalanan-perjalanan mendatang yang terlahir dari setiap mereka yang berkesempatan untuk melewatinya.
